5LangkahMembuatDesainWebsiteAtraktif

Segala keputusan yang kamu putuskan untuk bisnis-mu adalah keputusan yang penting. Begitupun ketika kamu berkeputusan untuk membuat desain website atraktif. Hal tersebut memerlukan proses yang dijalankan dengan baik dan benar. Berikut adalah langkah-langkah yang kamu bisa lakukan untuk membuat desain website atraktif.

 

Selalu Utamakan Pengunjung

 

 

Ingat, ketika kamu membuat website, kamu membuatnya untuk dikunjungi. Terkecuali kalau kamu membuat website hanya untuk dirimu sendiri. Bayangkan kamu membuat website untuk pengunjung yang telah kamu targetkan, namun website-mu tidak sesuai. Tentu saja mereka tidak akan sungkan untuk mencari website lain atau bahkan meninggalkan website-mu secepat mungkin.

Maka dari itu, kamu harus mengetahui bagaimana perilaku pengunjung website-mu agar kamu dapat membuat desain website atraktif sesuai dengan profil pengunjung website-mu.

 

Merencanakan Struktur Desain Website Atraktif-mu

 

 

Dalam membuat sebuah website, kamu perlu memperhatikan struktur website-mu. Ketika website-mu tidak terstruktur, maka website-mu tidak akan memiliki sebuah user experience yang baik sehingga akan membingungkan pengunjung pada akhirnya.

Terdapat tiga tahap dalam membangun struktur desain website atraktif:

1. Perencanaan, yang meliputi pembuatan wireframe untuk membantu-mu memvisualisasikan layout website-mu sedini mungkin agar nantinya kamu dapat melihat bagaimana website-mu akan dikunjungi.
2.  
3. Pra-eksekusi, setelah kamu melakukan tahap perencanaan maka kamu akan memiliki keharusan untuk menentukan font apa yang digunakan, palet warna mana yang akan kamu gunakan agar sesuai dengan preferensi pengunjung dan juga sesuai dengan merk-mu.
4.  
5. Eksekusi, kemudian setelah kamu memiliki wireframe dan juga elemen-elemen desain, kamu dapat memvisualisasikan dengan mengkombinasikan keduanya dan menghasilkan output berbentuk mockup.

 

Bangun Desain Website Atraktif-mu

 

 

Ketika kamu sudah selesai dengan tahap perencanaan yang kami bisa bilang sudah dalam tahap matang. Ini saatnya kamu membangun website-mu. Kamu dapat membangun website-mu dengan software yang dapat kamu gunakan baik itu untuk kamu yang sudah mahir coding ataupun belum mengerti coding sama sekali.

 

Uji Website yang Kamu Bangun

 

 

Website yang kamu bangun tentunya harus memenuhi kriteria website umum dan juga yang telah kamu tentukan sendiri sesuai dengan preferensi pengunjung yang telah kamu set di awal. Kamu dapat melakukan pengujian website-mu dengan tiga metode berikut:

1. Functional Testing, untuk memastikan semua fungsi baik itu tombol ataupun fitur-fitur lainnya sudah berfungsi dengan baik di website-mu.
2.  
3. Usability Testing, pengujian ini berfokus untuk menguji seberapa mudah akses ke website yang kamu bangun, seberapa mudah website-mu untuk dicari dan seberapa berguna website yang kamu bangun.
4.  
5. Compatibility Testing, sedangkan pengujian ini berfungsi untuk melihat kesesuaian dengan gawai-gawai yang banyak digunakan oleh pengunjung yang telah kamu targetkan.

 

Rilis Website-mu!

 

 

Ini merupakan tahap terakhir dan tentunya menjadi faktor yang penting. Bagaimana bisa website-mu dapat diakses oleh publik jika kamu tidak merilisnya, bukan begitu? Sehingga, kamu perlu memperhatikan pula bagaimana cara untuk merilis website-mu dengan baik. Berikut merupakan checklist yang dapat kamu pelajari dalam merilis website-mu:

1. Memilih nama domain yang singkat dan mudah dicari.
2.  
3. Set up hosting dan sambungkan dengan domain yang telah kamu pilih.
4.  
5. Tanamkan sertifikat SSL untuk keamanan website-mu.
6.  
7. Promosikan website-mu lewat platform lainnya seperti media sosial, dan lainnya.

 

Bagaimana? Sudahkah kamu memahami bagaimana langkah-langkah membuat desain website atraktif? Tunggu apa lagi?